Dua tentara mencopot sepanduk Jenderal Purn. Wiranto, di pagar markas besar penelitian dan pengembangan Angkatan Laut Jl. Raya Fatmawati. 18/02/2013.
Pemasangan sepanduk tersebut melanggar aturan KPU karena jenderal tersebut memasang atribut kampanye di gedung-gedung pemerintah.
Pemasangan atribut kampanye tersebut merupakan upaya yang dilakukan Partai Hanura yang sedang mensosialisasikan kader barunya Hary Tanoesoedibyo, yang pada 17 Pebruari 2013 menyatakan bergabung kedalam fungsionaris partai.
Tanoe merupakan kader prospektif dalam rangka mengangkat elektabilitas partai, karena Tanoe merupakan bos PT. MNC Group. yang merupakan media televisi terbesar di Indonesia. Masuknya Tanoe kepartai membuat Jenderal Purn. Wiranto menargetkan kenaikan prosentase Hanura pada pemilu 2014 mendatang hingga 10%. hal ini merupakan tiga kali lipat dari perolehan suara pemilu 2009 sebesar 3.4% suara.
Redaksi :I Agung F
No comments:
Post a Comment